Tapi, apakah Anda tahu, ternyata makanan yang sering dihidangkan pada saat imlek tak hanya sebagai menu makanan biasa, lho. Makanan-makanan yang disajikan pada hari raya Imlek ini biasanya dianggap sebagai simbol harapan dan doa agar di tahun yang baru, seluruh anggota keluarga dilimpahi kesehatan dan keberuntungan tentunya.

Nah apa saja ya makanan-makanan khas yang selalu dihidangkan pada saat perayaan Imlek? 

Melansir dari Orami, langsung saja yuk kita intip makanan khas Imlek yang pasti selalu tersedia dalam perayaan ini.

Siapa yang tak kenal kue keranjang? Kue ini dijamin  bertebaran di mana-mana menjelang perayaan Imlek. Ya, kue keranjang memang merupakan salah satu makanan khas Imlek.

Kue berbahan dasar tepung ketan dan gula merah dengan bentuk bulat ini dikenal juga dengan nama "Nian Gao".

Kue keranjang selalu hadir, karena melambangkan rezeki yang melimpah dan keberuntungan untuk keluarga tersebut.

Siapa nih Sahabat Carpet Shop yang sering melakukan tradisi Yusheng saat perayaan Imlek?

Jadi, dalam satu piring Yusheng, ada beberapa makanan dingin seperti irisan ikan salmon, wortel, dan salad lainny. Makanan ini diberikan saus wijen, buah plum, dan sebagainya kemudian diaduk bersama-sama oleh anggota keluarga. 

Makanan khas Imlek ini wajib dihadirkan dan disantap dengan iringan doa syukur atas rezeki yang telah diberikan. Selain itu, dengan menyantap Yu Sheng, keluarga diharapkan mendapat rezeki yang lebih baik di tahun yang baru.

Tak hanya kue yang disajikan, ada pula buah yang identik dengan Imlek, yaitu jeruk mandarin.

Makanan khas Imlek ini wajib dihidangkan karena melambangkan rezeki yang berlimpah ruah. Biasanya jeruk ini dilengkapi dengan tangkai dan daunnya.

Jeruk utuh dalam perayaan Imlek melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan yang akan selalu tumbuh dalam keluarga yang menyajikannya.

Meskipun masyarakat Tionghoa memang diketahui gemar menyantap daging satu ini, namun pada saat perayaan Imlek, hidangan babi panggang sebenarnya punya arti khusus.

Banyak orang menganggap babi sebagai hewan yang malas. Oleh karenanya, makna menghidangkan makanan khas Imlek ini sebagai pengingat bagi yang menyantapnya agar orang yang memakan daging babi tidak akan menjadi pemalas.

Tidak hanya babi, ikan pun menjadi makanan khas Imlek yang tidak pernah absen untuk dihidangkan. 

Uniknya, kepala ikan harus diarahkan kepada tamu terhormat atau orang tua untuk menunjukkan rasa hormat. Setelah itu, anggota keluarga lain baru bisa menyantap ikan saat orang yang menghadap kepala ikan mulai makan.

Lapis legit juga merupakan makanan khas Imlek yang banyak kita temui. 

Meskipun Anda bisa memakan lapis legit kapan pun, namun pada perayaan Imlek, kue lapis legit dimaknai secara khusus, yaitu agar di tahun baru bisa memberikan rejeki yang berlapis-lapis yang bisa membawa keberuntungan bagi keluarga yang menyajikannya.

Kehadiran mie goreng atau sering juga disebut siu mie dalam perayaan Tahun Baru Imlek sudah wajib hukumnya, jadi pasti selalu ada.

Makanan khas Imlek satu ini memiliki makna panjang umur, kebahagiaan, serta rejeki yang berlimpah. Agar harapan ini bisa terwujud, banyak yang percaya bahwa mie panjang ini harus disantap secara utuh hingga bagian paling ujung dari mie ini. Ingat, tidak boleh terputus ya, Sahabat Carpet Shop. 

Teh telur juga merupakan salah satu makanan khas Imlek yang sering kita jumpai. Cara membuatnya tidak sulit, Anda tinggal merebus telur dengan bumbu kecap asin, rempah-rempah, dan juga daun teh.

Saat setengah matang, cangkang telur diretakkan sehingga bumbu-bumbu menyerap pada telur.

Kehadiran makanan ini merupakan perlambangan dari kesuburan.

Kuaci terkenal sebagai salah satu camilan saat Imlek. 

Namun ternyata kuaci merupakan simbol kesuburan atau lekas mendapatkan keturunan.

Selain kuaci, kadang camilan khas Imlek ini digantikan kacang atau permen.

Makanan khas Imlek lainnya adalah manisan yang disajikan dalam kotak atau tempat berbentuk persegi delapan.

Manisan berbentuk persegi delapan ini sering disebut juga “tray of happiness.”

Kehadiran manisan ini memiliki banyak makna seperti melambangkan kesuburan dan lambang keluarga yang kuat.

Pangsit China atau yang dikenal juga dengan Jiaozi juga masuk dalam daftar makanan khas Imlek yang sering dihidangkan.

Pangsit ini adalah makanan keberuntungan untuk tahun baru, dan hidangan tradisional yang dimakan pada Malam Tahun Baru Imlek.

Legenda mengatakan bahwa semakin banyak pangsit yang kita makan selama perayaan Imlek, semakin banyak uang yang dapat kita hasilkan di Tahun Baru.

Makanan khas Imlek lainnya yang tidak boleh dilewatkan untuk dihidangkan ialah sup delapan bentuk.

Sesuai dengan namanya, hidangan berkuah yang satu ini terdiri dari delapan bahan dasar. Mulai dari teripang, jamur tungku, ikan, udang, perut ikan, kerang kering, kacang ginko, hingga biji lotus.

Sup delapan bentuk dipercaya memiliki harapan baik. Dengan harapan agar usaha atau bisnis yang dijalani bisa berkembang pesat dari tahun sebelumnya.

Hidangan dari bebek dan ayam utuh juga termasuk dalam makanan khas Imlek yang biasa disajikan selama tahun baru Imlek. 

Bebek dan ayam ini umumnya diolah serta disajikan dalam bentuk utuh baik itu direbus atau dipanggang.  Hal ini karena bebek atau ayam sering disebut sebagai hewan yang serakah dalam budaya Tiongkok. Oleh sebab itu bebek atau ayam harus disajikan utuh dan dengan memakannya kita dapat terhindar dari sifat buruk tersebut.

Kue tang yuan merupakan makanan khas Imlek berupa bola-bola yang terbuat dari tepung ketan dan disajikan dengan kuah jahe.

Diyakini bahwa kue tang yuan memiliki filosofi sebagai pengikat atau perekat keluarga.

Jenis kue lainnya yang juga termasuk dalam makanan khas Imlek ialah kue mangkuk. Kue yang satu ini memiliki bahan dasar berupa tepung beras.

Dalam budaya Tionghoa, kue mangkuk memiliki makna rezeki yang berkembang dan tak pernah putus. Jadi ketika Anda memakan kue mangkuk, akan ada banyak keberuntungan yang datang pada tahun ini.

Makanan khas Imlek lainnya yaitu kue ku. Jenis kue yang terbuat dari bahan utama berupa tepung ketan, tepung kentang, gula, dan santan ini memiliki bentuk menyerupai kura-kura.

Menurut masyarakat Tionghoa, kue ku memiliki simbol panjang umur. Sama seperti kura-kura yang umumnya dapat hidup hingga ratusan tahun.

Makanan khas Imlek berikutnya yaitu wajik. Kue inj merupakan kue tradisional yang dipercaya dapat memberikan banyak keberuntungan dalam hidup. Kue bercita rasa manis juga dipercaya melambangkan cita-cita.

Jadi ketika wajik disantap, diharapkan bisa membawa keberuntungan dan mengabulkan cita-cita orang yang mengonsumsinya.

Carpetshop.co.id menyediakan berbagai pilihan Karpet dengan motif, warna dan ukuran yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan di rumah Anda.

Anda bisa memukan berbagai jenis karpet dengan model kekinian hanya di carpetshop.co.id . Di carpetshop.co.id pastinya Anda akan menemukan karpet idaman yang siap menghidupkan suasana rumah Anda.

Tidak hanya itu saja, jika Anda sedang mencari berbagai macam kebutuhan rumah lainnya seperti playmat, sajadah, ataupun selimut, carpetshop.co.id juga menyediakan berbagai pilihan dengan kualitas yang tak perlu diragukan lagi. Tunggu apa lagi? Yuk, langsung saja cek di carpetshop.co.id atau Anda bisa langsung mengunjungi marketplace kesayangan Anda dengan menggunakan kata kunci pencarian "Carpet Shop"