Untuk Anda yang mengenal dunia tekstil, tentu bukan suatu rahasia lagi bahwa dalam ada banyak sekali bahan yang bisa digunakan untuk pembuatan produk kerajinan dengan bahan dasar kain di dunia industri tekstil.
Contohnya ada bahan kain sutra yang memberikan kesan lembut dan elegan, ada kain katun yang dingin dan tidak kaku, hingga yang terbaru ada kain rasfur yang berbulu dengan tampilan yang sangat cantik.
Nah, kali ini carpetshop.co.id ingin memberikan beberapa informasi untuk Anda mengenai kain jenis rasfur.
Apa Itu Kain Rasfur?
Kain rasfur adalah jenis kain dengan tekstur yang lembut, halus, dan berbulu. Kain ini memiliki jenis serat bulu satu-per satu. Panjang bulu yang terdapat pada kain rasfur menentukan harga dari kain ini.
Semakin panjang
bulunya, semakin mahal pula harga kain rasfur tersebut. Biasanya panjang bulu
kain rasfur berkisar antara 5mm, 10mm, 15mm, dan 20mm.
Kain dengan bahan
jenis rasfur ini biasa digunakan untuk membuat banyak produk dan kreasi,
misalnya:
- Boneka
- Karpet
- Bantal
print
- Tas
- Dompet
Namun, belakangan ini bahan kain rasfur banyak diminati untuk bahan pembuatan karpet yang sedang trend.
Kecantikan bulu rasfur sangat menarik minat pembeli untuk mempercantik ruangan di rumah. Anda bisa dengan mudah mempercantik ruangan dan tentunya akan menambah kesan cozy serta mewah hanya dengan menambahkan aplikasi kain rasfur sebagai dekorasi rumah.
Itulah sebabnya harga karpet yang berbahan dasar kain rasfur dijual dengan harga yang cukup mahal dibandingkan dengan jenis kain yang lainnya.
Kain rasfur sendiri
ada dengan beragam variasi warna yang cerah dan lembut. Mulai dari warna hitam,
merah, biru, putih, kuning, coklat, ungu, pink, hijau, dan lainnya.
Sedangkan untuk bahan rasfur sendiri terdiri dari dua kualitas, kain rasfur kualitas lokal dan kain rasfur kualitas impor.
Perbedaan kedua jenis kualitas ini cukup mencolok, yaitu
kain rasfur impor cenderung relatif lebih rapat dan kuat pada setiap bulunya
jika dibandingkan dengan rasfur lokal.
Kelebihan Kain Rasfur Dibandingkan Kain Lainnya
Tadi kita sudah bahas sedikit kenapa produk-produk dari kain rasfur sedang menjadi tren belakangan ini. Namun bukan hanya karena tren sesaat, kain rasfur punya banyak peminat memang karena kualitas dari bahannya yang bagus.
Nah, berikut ini kami
akan jelaskan kenapa kain ini sangat terkenal dan sepadan dengan harganya.
Lebih Hangat

Walaupun tidak semua dari kita tinggal di daerah yang dingin, tapi kita pasti ingin merasakan rumah yang hangat dan nyaman.
Itulah kenapa karpet, bantal, hingga boneka dari kain rasfur tetap tinggi peminatnya walaupun di daerah-daerah seperti Jakarta, Bogor, Depok, dan sekitarnya.
Bulu di permukaan
kain yang lebih panjang bisa membuat tubuh kita lebih hangat ketika memeluk
boneka dan bantal dari rasfur. Begitu pula jika membeli karpet rasfur agar
tidak masuk angin ketika harus duduk di lantai seharian karena ingin punya
rumah berdesain minimalis.
Permukaannya Lembut

Kebanyakan masyarakat Indonesia lebih suka dengan karpet, boneka, apalagi bantal dengan permukaan bertekstur lembut.
Untuk karpet, beberapa dari kita mungkin ada yang lebih suka dengan karpet bertekstur kasar agar tidak terpeleset dan lebih mudah dibersihkan. Meskipun begitu, karpet rasfur pun tidak akan membuat langkah kaki kita jadi licin ketika menginjak permukaannya.
Yang pasti, permukaan
lembut dari bulu rasfur membuat tidur jadi lebih nyaman ketika memakai bantal
rasfur.
Begitu juga jika kita
punya boneka rasfur, dimana permukaan bonekanya lebih lembut layaknya punya
hewan peliharaan.
Aman untuk Anak Kecil
Permukaan kain rasfur yang lembut juga membuat karpet maupun bantal dari bahan ini aman untuk kulit anak kecil. Sebab, anak kecil tentunya punya kulit jauh lebih sensitif dibandingkan orang dewasa. Sehingga karpet tempat ia duduk, boneka yang ia mainkan, hingga bantal yang ia gunakan untuk tidur bisa membuat kulitnya luka atau gatal-gatal karena gesekan dengan permukaannya.
Khusus untuk karpet rasfur, permukaan lembutnya juga akan meminimalisir cedera dan luka jika anak kita jatuh.
Karena tidak seperti
karpet bertekstur kasar, karpet dari bulu rasfur tidak akan melukai kulit buah
hati walaupun terjadi gesekan yang kuat. Kondisi karpet yang cukup tebal juga
bisa mengurangi cedera karena benturan langsung ke benda keras.
Mudah Dibersihkan
Tadi kita juga sudah sebutkan sedikit tentang karpet berbulu akan lebih sulit dibersihkan. Sebab kotoran akan menyangkut di tiap helai bulu karpet dan hanya bisa dibersihkan dengan mesin laundry prodesional.
Tapi, karpet bulu rasfur berbeda dengan karpet wool dan karpet bulu lainnya. Sebab kain rasfur dibuat khusus agar mudah dibersihkan dengan menggunakan mesin vakum, tidak rusak jika dijemur di bawah sinar matahari, serta tidak akan rontok ketika disapu menggunakan sapu lidi.
Sehingga, kita tidak
perlu membawa karpet ke tukang laundry setiap dua atau tiga minggu sekali,
namun tetap punya karpet yang bersih sebagai dekorasi interior rumah.
Tidak Cepat Terlihat Kotor
Sebenarnya, kain rasfur sendiri tidak mudah kotor, tidak bau, dan tidak terlihat kotor. Salah satu alasannya karena kain ini punya banyak pilihan warna, tidak seperti kain dari wool yang kebanyakan hanya berwarna putih dan cepat menguning bila tidak segera dibersihkan.
Hal yang sama juga dirasakan untuk rasfur untuk bahan bantal maupun boneka.
Walaupun kita bawa
tidur setiap hari, bantal rasfur tidak akan bau dan membuat tidur jadi tidak
nyaman. Kita hanya perlu menjemur bantal ini tiap beberapa minggu sekali atau
hanya saat sinar matahari sedang bagus.
Apakah Karpet Rasfur Membuat Anak Jadi Alergi?
Jika di rumah kita masih ada anak kecil, tentunya kesehatan dan keamanan tubuh buah hati harus menjadi prioritas. Termasuk ketika sedang memilih karpet, takutnya dekorasi ini justru bisa memicu alergi kulit maupun pernapasan pada anak.
Kain rasfur sendiri
dibuat dari bahan sintetis. Sehingga tidak akan memicu alergi kepada anak yang
tidak punya kondisi bawaan.
Namun untuk anak
dengan kondisi alergi sejak lahir, kita perlu berkonsultasi kembali dengan
dokter spesialis.
Dimana Saja Kita Bisa Menempatkan Karpet Rasfur?
Jika sudah pasti akan
membeli karpet rasfur untuk penghias di rumah, sekarang kita akan bahas sedikit
tentang dimana saja karpet ini paling tepat ditempatkan.
Kamar Tidur

Salah satu fungsi karpet rasfur adalah bisa membuat ruangan menjadi lebih hangat. Oleh karena itu, karpet ini sangat cocok bila ditempatkan di dalam kamar tidur.
Sebab, lantai kamar tidur seringkali terasa dingin ketika malam hari. Jika kita tidur di kasur tanpa dipan, lantai yang dingin ini bahkan bisa memicu penyakit pernapasan seperti paru-paru basah dan memperburuk kondisi asma.
Untuk mencegahnya,
kita bisa menggunakan karpet rasfur sebagai alas di bawah kasur maupun sebagai
dekorasi full untuk menutupi seluruh lantai di dalam kamar.
Ruang Keluarga
Seperti yang dikatakan tadi, karpet rasfur ini aman untuk anak-anak. Jadi ditaruh di ruang keluarga pun sangat cocok tanpa harus membuat khawatir waktu buah hati kita sedang bermain di sana.
Karpet rasfur di ruang keluarga juga bisa menjadi dekorasi untuk membuat rumah semakin terasa minimalis modern.
Selain itu, suasana
berkumpul dengan keluarga akan lebih nyaman jika duduk bersama-sama di lantai.
Oleh karena itu karpet ini akan sangat dibutuhkan untuk mencegah kita masuk
angin karena kedinginan.
Ruang Belajar atau Bekerja
Mungkin tidak semua rumah punya ruang belajar atau ruang bekerja khusus. Namun jika rumah kalian punya ruangan ini, pastikan beri alas karpet rasfur untuk menutup lantainya.
Jika kalian tidak sadar, selalu ada alas kaki untuk melindungi telapak kaki kita agar tidak kedinginan ketika duduk dalam jangka waktu lama. Baik itu ketika duduk di kelas, kampus, maupun di kantor.
Sedangkan jika di
rumah, kebanyakan dari kita pasti tidak memakai alas kaki apapun. Jadi ketika
duduk dalam jangka waktu lama, kaki bisa terasa keram dan kita jadi sering ke
kamar mandi. Itulah gunanya karpet rasfur di ruang belajar atau bekerja khusus
di rumah.
Ruang Tamu

Terakhir, penggunaan karpet rasfur di ruang tamu adalah untuk dekorasi semata. Karena orang yang sedang bertamu tentunya tidak akan duduk di lantai layaknya ketika sedang berkumpul di ruang keluarga.
Fungsi lain dari karpet di ruang tamu juga agak mirip dengan ketika kita menggunakan karpet di ruang belajar, yaitu mencegah kaki yang tidak menggunakan sendal atau sepatu menyentuh ubin secara langsung.

